Page 13 - KSP SMK Pertiwi Kuningan 2025-2026
P. 13
b) Sertifikasi Profesional:
1) Sebanyak 79% (61 guru) telah memiliki Sertifikat Pendidik Profesional.
2) Sebanyak 6% (5 guru) sedang dalam proses mengikuti Program Pendidikan
Profesi Guru (PPG).
3) Sisanya 15% (12 guru) merupakan guru baru yang akan dipersiapkan untuk
mengikuti PPG sesuai dengan regulasi yang berlaku.
2. Pengalaman Mengajar dan Kompetensi Kejuruan
a) Masa Kerja : Pengalaman mengajar para pendidik cukup bervariasi, menciptakan
perpaduan antara pengalaman dan semangat baru:
1) 40% memiliki pengalaman mengajar lebih dari 10 tahun.
2) 35% memiliki pengalaman mengajar antara 5 hingga 10 tahun.
3) 25% memiliki pengalaman mengajar kurang dari 5 tahun.
b) Kompetensi Kejuruan (Guru Produktif): Guru-guru pada program keahlian memiliki
kompetensi yang relevan dengan industri:
1) Sebagian besar guru produktif memiliki pengalaman magang industri atau kerja
di dunia usaha sebelumnya.
2) Beberapa guru telah memiliki sertifikasi kompetensi dari Lembaga Sertifikasi
Profesi (LSP) atau Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) yang relevan
dengan bidangnya (misal: teknisi akuntansi, desainer grafis muda, dsb.).
3. Profil Tenaga Kependidikan (Tendik)
Tenaga kependidikan memegang peran vital dalam mendukung kelancaran administrasi dan
layanan sekolah. Jumlah tendik di SMK Pertiwi Kuningan adalah 15 orang, dengan rincian:
a) Kepala Tata Usaha: 1 orang (Kualifikasi S1 Ekonomi).
b) Staf Administrasi & Keuangan: 5 orang (Kualifikasi SMA/SMK).
c) Pustakawan: 1 orang (Kualifikasi D3 Perpustakaan).
d) Lainnya (Satpam & Petugas Kebersihan): 4 orang.
Implikasi Hasil Analisis terhadap Pengembangan Sekolah:
Berdasarkan data profil SDM di atas, maka strategi pengembangan yang akan dilakukan
adalah:
1. Program Peningkatan Kompetensi (PKB): Sekolah akan menyusun program
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) yang fokus pada:
4

